Kita memasuki tahun baru saat ekonomi global berada di ambang resesi, jadi logis jika kita bertanya-tanya seperti apakah tahun depan dalam hal investasi. 2022 telah menunjukkan bahwa pasar tidak dapat selamanya tumbuh dan koreksi bisa datang kapan pun. Saat tahun baru datang dengan inflasi besar dan mengubah pasar menjadi merah, banyak trader bertanya-tanya aset apakah yang bisa digunakan trading di tahun 2023. Berikut beberapa pilihan dari tiga sektor yang terlihat menjanjikan untuk tahun depan.
Sektor teknologi
Netflix
Platform streaming ini mengalami tahun menantang di tahun 2022. Meski Netflix masih diperdagangkan pada harga yang jauh lebih rendah dari tahun sebelumnya, diharapkan akan mendorong kinerjanya dengan mengalihkan model bisnisnya. Perusahaan ini juga berencana memperkenalkan paket langganan baru yang akan mendukung iklan dan tersedia dengan harga lebih rendah. Opsi yang lebih murah memiliki potensi menarik banyak pelanggan baru serta pemasar yang ingin mempromosikan produk dan layanan mereka melalui platform ini.
Amazon
Pilihan teratas J. P. Morgan, Amazon sedang fokus pada investasi dalam bidang transportasi dan memperluas kapasitas pemenuhannya. 2023 bisa jadi adalah tahun saat kita melihat hasil upaya perusahaan ini dan keuntungan akan pulih.Fondasi kuat Amazon menunjukkan bahwa saat ini bisa jadi adalah saatnya memasuki posisi “beli” dengan diskon.
Sektor finansial
JP Morgan Chase & Co.
Sementara banyak investor mengincar sektor teknologi, industri lain bisa jadi terabaikan. Bank-bank besar tetap dijual murah, meski prospek pemulihan di tahun 2023 cukup menjanjikan. Saham JP Morgan mulai naik nilainya pada bulan Oktober dan terlihat mengarah ke pemulihan. Namun, bukan tidak mungkin saham akan menunjukkan lebih banyak peluang penjualan, jadi trader bearish mungkin harus memantau dengan ketat volatilitas aset ini.
Bank of America
Bank of America adalah salah satu kepemilikan ekuitas terbesar Berkshire Hathaway, yang menunjukkan banyak hal tentang bagaimana penilaian investor profesional. Meski turun 18% hingga tahun ini, sentimen trader* pada Bank of America tetap bullish, dan saham ini bisa jadi salah satu aset yang dapat digunakan trading di tahun 2023.
Sektor energi
Suncor Energy Inc.
Perang Rusia-Ukraina membuat Eropa berada di ambang krisis energi dan menyebabkan kelangkaan gas serta membuat harga-harga naik. Perusahaan gas alam dan minyak mentah Kanada ini adalah kandidat yang akan mengalami kenaikan keuntungan di tahun 2023, seiring menguatnya ketakutan akan pasokan global. Dengan 99% sentimen bullish trader*, perusahaan ini dapat dipertimbangkan baik untuk trading jangka panjang maupun jangka pendek.
Aset manakah yang Anda pilih untuk rencana trading tahun 2023? Jika Anda mencari ide lain, lihat daftar winner dan loser teratas tahun 2022.
Perhatikan bahwa aset dinilai berdasarkan kinerja dan fundamentalnya, tetapi evaluasi ini tidak menjamin kinerja aset dan bukan merupakan saran investasi.
*Sentimen trader di platform IQ Option
